Ini pengetahuan beberapa leluhur Jawa yang begitu mengagumkan. Dengan pengetahuan ini, diri kita dapat terlepas bebas kemana yang kita kehendaki. Kita dapat jalan-jalan ke Mekkah untuk melakukan naik haji, kita juga bisa jalan-jalan ke India untuk menegur beberapa yogi, atau jalan-jalan ke Tibet untuk berjumpa Dalai Lama.
Beberapa leluhur orang Jawa sadar benar jika manusia mempunyai kekuatan tersembunyi yang jika dimaksimalkan akan menghadirkan faedah buat hidupnya. Mereka sadar, manusia telah mempunyai kelengkapan software untuk hidup dalam beberapa dimensi baik fisik ataupun metafisik. Beberapa leluhur dahulu bukan sekedar membaca “kitab garing” yang berupa kitab-kitab kuno yang ditulis di kertas atau yang dipahat di batu-batuan atau di daun-daun lontar.
Salah satunya bukti kedahsyatan beberapa leluhur ini ialah tersebarnya Candi-candi. Candi ialah bangunan dari batu kali yang dibikin dengan ketepatan ukuran geometri yang tanpa banding zaman itu. Semasing batu diatur dengan presisi yang tinggi hingga tidak ada yang penceng sambungannya. Tidak hanya kedahsyatan fisik, pada candi kita dapat belajar filsafat hidup yang dahsyat hasil olah perasaan/olah batin yang gentur mencari pengetahuan sangkan paraning dumadi untuk kesempurnaan hidup.
Langkah Cara belajar Dengan Mudah dan Terbukti Manjur amalan ilmu meraga sukma untuk bisa bertemu wali - Tiada pengetahuan matematika, pengetahuan fisika, pengetahuan arsitektur serta pengetahuan sastra, pengetahuan riwayat, pengetahuan kebatinan, tidak mungkin mereka dapat membuat bangunan yang demikian tinggi nilai historisnya itu. Borobudur, Prambanan, Boko, Cetho, Panataran, Dieng, Gedong Songo serta ada banyak kembali candi yang menyebar di seantero nusantara. Mereka ialah bukti fisik yang tidak dapat dibantah.
Diluar itu, jumlahnya kitab-kitab kuno menunjukkan jika kebiasaan berilmu pengetahuan ikut tumbuh subur di Jawa. Serat Purwakanda, Serat Pulo Kencana, Serat Panji Asmara Bangun, Serat Nagri Ngurawan, Serat Tawang Gantungan, Serat Niti Praja, Serat Waskithaning Nala, Serat Paniti Sastra, Serat Pamrayoga Penting, Serat Nirata Praketa, Serat Kridhamaya, Serat Niti Sruti, Serat Arjuna Wiwaha, Serat Tripama, serta ada banyak kembali serat lainnya ialah bukti yang cetho welo-welo.
Dari banyaknya bab di khasanah pengetahuan kebatinan, ada satu pengetahuan yang begitu menarik serta jadi bukti kelebihan olah perasaan/batin serta olah spiritual tingkat tinggi beberapa leluhur Jawa. Pengetahuan ini dimaksud dengan NGRAGA SUKMA. Entahlah siapa pencipta pengetahuan ini. Yang pasti, pengetahuan ini telah umum dipunyai oleh beberapa waskita serta winasis untuk beberapa manfaat dalam melalui perjalanan hidup sampai kesempurnaan yang penuh misteri ini.
NGRAGA SUKMA ialah pengetahuan yang dapat keluarkan sukma dari badan. Dengan NGRAGA SUKMA, seorang yang tengah duduk dalam suatu rumah di Jakarta, akan dapat memperlihatkan diri dalam suatu tempat yang jauh sekalinya seperti Washington DC Amerika Serikat. Terakhir di masa Moderen, orang Barat menyebutkan kejadian ini dengan OUT OF BODY EXPERIENCE (OBE) atau pengalaman keluar badan fisik. Di Barat, kejadian OBE ini bahkan juga jadikan latihan terbuka serta beberapa orang yang pada akhirnya dapat sampai ke step OBE ini.
Seseorang sahabat saya sangatlah terlatih untuk mengaplikasikan pengetahuan Ngraga Sukma ini sampai ia dapat jalan-jalan ke tempat yang lainnya. Satu hari, ia duduk di dekat saya sekalian merem leyeh-leyeh serta waktu terjaga ia juga menjelaskan sudah bertandang ke Cina. Ia dapat menceriterakan seara detil apakah yang barusan dirasakannya, termasuk juga berjumpa dengan beberapa orang dan kembali pada tempat kami sebelumnya. Berikut Ngraga Sukma.
Bagaimana pengetahuan Ngraga Sukma ini diterangkan dengan ilmiah? Mari kita bedah satu-satu wawasan JIWA MANUSIA.
1. JIWA AMARAH
Dalam pengetahuan kebatinan Jawa, kita kenal terdapatnya nafas/nafs/ambekan. Nafas ini adalah sisi pokok dari Jiwa serta nafas berkaitan dengan batin kita. Semua mahluk hidup butuh respirasi atau bernafas yakni menghiup oksigen serta di-export ke paru-paru/insang. Oksigen diperlukan oleh tiap-tiap sel badan yang ingin hidup. Tiada oksigen, sel badan akan lemas serta mati. Oksigen diperlukan untuk proses pembakaran, hingga sel di pada tubuh mendapatkan daya baru.
Pengontrol jalannya nafas ialah JIWA AMARAH/NAFS AL AMARAH. (bukan geram dalam makna nesu, jengkel, atau geram..ini cuma nama). Jiwa Amarah bekerja untuk menjalankan jalannya nafas manusia mulai bangun tidur sampai tidur kembali. Jika jiwa ini berhenti jadi manusia akan alami kematian. Saat belumlah putus walau nafasnya sudaha berhenti jadi manusia masih hidup. Nah, ada lagi satu yang butuh kita kenali waktu mengulas JIWA AMARAH ini adalaha yang kita kenal dengan PRANA/PREMANA yang terkait dengan DAYA HIDUP. PRANA seperti ARUS LISTRIK sesaat JIWA AMARAH seperti kawat.
2. JIWA LAWWAMAH
Ada di pada tubuh manusia yang lebih dalam serta halus dari JIWA AMARAH serta jiwa lawwamah ini ada di alam eterik. Jiwa lawwamah dapat keluar masuk badan baik waktu sadar ataupun waktu tertidur tanpa kendala apa pun. Waktu kita tidur, kita punya mimpi berjumpa dengan seorang jadi jiwa lawwamah kitalah yang tertemu dengan orang itu. Akan tetapi jika kita tidak diduga terbangun, jadi secara cepat juga jiwa masuk kembali ke badan.
Kita seringkali punya mimpi mengembara ke satu tempat yang tidak pernah kita kunjungi awal mulanya, ini bermakna jiwa kita jalan-jalan mengembara ke tempat yang asing. Ya, jiwa kita tidak terikat ruangan dimana saja serta kapanpun. Itu penyebabnya, jika kita punya mimpi berjumpa dengan beberapa Nabi, itu bermakna kita memng benar-benar berjumpa dengan beberapa nabi juga. Bagaimana dengan waktu? Nah, jiwa kita masih terikat waktu waktu mimpi itu.
Skema kerjanya jiwa Lawwamah ialah seperti tape recorder yang merekam peristiwa di muka kita secar automatis serta digerakkan oleh alam bawah sadar (subconscious mind). Yang butuh dilihat ialah pada Jiwa berikut daerah operasi kemauan jahat manusia. Watak Iblis pada diri juga manusia tumbuh subur pada jiwa ini.
Jika kita berlatih untuk berkomunikasi dengan ruh orang wafat serta waktu itu kita berjumpa dengan bentuk fisik orang wafat itu, jadi kita sebetulnya tengah berjumpa dengan jiwa Lawwamah-nya. Jiwa ini masih tetap terikat dengan kehadiran fisik bumi kita. Seperti embun, jiwa ini melayang di dekat permukaan tanah. Oleh karenanya jika orang wafat, jadi jiwa ini mesti disempurnakan.
DALAM PROSESI KEMATIAN YANG SEMPURNA, SEMUA JIWA HARUS BISA MENEMBUS ALAM BARZAKH/ALAM KELANGGENGAN. ADANYA JIWA YANG MASIH MEMILIKI KEMELEKATAN DENGAN BUMI KARENA SUATU PERKARA, MAKA JIWA MANUSIA MASIH BERPUTAR-PUTAR DI BUMI. ORANG-ORANG MENYEBUTNYA HANTU, PADAHAL ITU ADALAH JIWA ORANG YANG MENINGGAL YANG BELUM SEMPURNA.
Nah, pengetahuan Ngraga Sukma kerja di tingkat JIWA LAWWAMAH ini. Bagaimana menghidupkan potensi Ngraga Sukma sampai jiwa lawwamah dapat keluar dari badan? Triknya ialah latihan. Ada tiga step latihan:
LATIHAN PERTAMA : PERCOBAAN
Belajarlah untuk alami tidur dengan berencana mimpi apakah yang kira-kira Anda pandang menarik. Banyak langkah, diantaranya merekam banyak peristiwa sebelum tidur serta mengatakan NIAT UNTUK BERTEMU SI A, ATAU NIAT BERKELANA KE SEBUAH TEMPAT…
Latihan berkali-kali sampai betul-betul dapat mengarahkan mimpi. Jiwa Lawwamah yang telah terbiasa dapat dibawa dimanapun yang diharapkan. Rapalnya baca seperti berikut:
LATIHAN KEDUA: PENGUJIAN
Ujilah apakah yang Anda alami. Bertanyalah lewat telpon pada mimpi apakah yang telah Anda alami pada si A. Jika telah terbiasa, apakah yang ada pada mimpi akan persis sama juga dengan fakta.
LATIHAN KETIGA: PEMBUKTIAN
Ujilah berkali kali apakah yang Anda alami. Jika telah terbiasa, Anda dapat memakai keterampilan untuk lakukan Ngraga Sukma ini bukan sekedar waktu punya mimpi akan tetapi waktu Anda terbangun sama dengan kehendak hati. Tentunya mesti diarahkan dengan kebijakan. Karena potensi ini walau hasil latihan akan tetapi tentu adalah peluang yang dikasihkan Tuhan Yang Satu.
3. JIWA MULHAMAH
Jiwa yang ada lebih dalam serta halus dari JIWA LAWWAMAH. Jiwa Mulhammah ialah alat sensor metafisik yang begitu bagus untuk terima petunjuk-petunjuk dari Tuhan. Jiwa Mulhamah berada di alam astral, satu susunan alam yang lebih halus daripada alam eterik. Saat tertidur, jiwa Lawwamah serta Mulhamah ini dapat keluar dengan automatis tersamaan serta mengakibatkan mimpi juga jadi campur aduk serta kalut. Karena semasing diamankan dengan pikiran sadar berbentuk kesan-kesan yang berlainan. Waktu tertidur, mimpi yang kita alami terkadang tiak menyambung serta berlainan topik/tema. Ini karena bercampur aduknya dua jiwa.
BILA JIWA LAWWAMAH CENDERUNG KEPADA MASA KINI, MAKA JIWA MULHAMAH LEBIH CENDERUNG UNTUK MENGENANG MASA LALU.
Ini karena Jiwa Mulhamah merupaka gudang daya ingat kita semua peristiwa tiada dibatasi waktu. Jiwa ini pula adalah tempat yang subur buat jiwa yang haus nilai-nilai spiritualitas. Pikiran sadar adalah operasi jiwa ini serta jiwa ini ialah tempat pertimbangan baik jelek benar salah. Dalam hubungan dengan dunia fisik, jiwa ini erat hubungannya dengan “Qalbu” serta erat hubungannya dengan pengendalian emosi.
DALAM PROSESI KEMATIAN YANG SEMPURNA, SEMUA JIWA HARUS BISA MENEMBUS ALAM BARZAKH/ALAM KELANGGENGAN. JIWA MULHAMAH YANG ADA DI ALAM ASTRAL PUN HARUS DISEMPURNAKAN KARENA JIKA BELUM DISEMPURNAKAN, MAKA DORONGAN UNTUK HADIR KEMBALI KE BUMI MASIH TINGGI.
4. JIWA MUTHMAINAH
Tenang seperti teratai ialah karakter JIWA MUTHMAINAH. Keberadaannya murni di alam mental, alam perubahan pada dunia astral serta spiritual. Jiwa ini telah terbebaskan dari ruangan serta waktu. Dapat tembus langit mana saja sampai berjumpa dengan kebenaran paling tinggi yang dapat diraih oleh manusia. Jiwa ini dapat berkelana baik ke waktu lantas serta ke hari esok. Jika tembus ke hari esok, jadi orang dapat lihat apakah yang akan berlangsung di hari esok. Potensi ini dimaksud dengan CLAIRVOYANCE yakni lihat object di luar jangkauan mata fisik dan dapat CLAIRAUDENCE yakni dengar nada di luar jangkauan telinga.
Potensi ini ada yang memang talenta semenjak lahir serta ada juga yang maksimal sebab dilatih. Waktu buat jiwa Muthmainah ialah kesatuan waktu lantas, saat ini, serta hari esok serta dapat tembus beberapa alam gaib dimensi bumi bahkan juga sampai alam malakut. MSKIPUN JIWA INI BERADA DI ALAM KETENANGAN DAN KEDAMAIAN MEDITATIF NAMUN IA TETAP NAFS YANG MASIH PUNYA KEINGINAN SEHINGGA MASIH PUNYA CELAH UNTUK KEMBALI KE BUMI. SEHINGGA SAAT ORANG MENINGGAL PUN JIWA MUTHMAINAH INI HARUS SEMPURNA.